Selasa, 12 April 2011

manfaat dan kerugian secangkir teh


Berdasarkan laporan International Journal Of Cancer, 600 pria dan wanita di Cina yang meminum  teh hijau hanya berisiko setengah kali mengidap kanker perut  ( gastritis kronis), terutama lambung. Menurut pimpinan peneliti dr. Zou-Feng Zhang dari Universitas California, pemuan riset pertama kali ini membuktikan konsumsi teh hijau ini mampu mencegah terjadinya gastritis kronis. Tidak hanya teh hijau yang berkhasiat, teh yang diminum tanpa gula alias pahitan punya khasiat untuk kesehatan gigi. Berdasarkan penelitian The Trade Health Reserch Association, pahitan mampu mencegah gigi berlubang dan memperkuat plug serta mengontrol bakteri didalam mulut.
Kandungn zat yang bermanfaat pada secangkir teh

1.       Polifenol
Polifenol pada teh berupa katekin dan flavanol. Senyawa ini berfungsi sebagai antioksidan yang menangkal radikal bebas dalam tubuh, juga mencegah berkembangnya sel kanker dalam tubuh. Radikal bebas ada di dalam tubuh kita karena lingkungan udara yang tercemar polusi dan juga makanan yang kita makan.

2.       Vitamin E
Dalam secangkit teh mengandung vitamin E sekitar 100-200 IU, dalam jumlah tersebut dapat manjaga kesehatan jantung dan membuat kulit menjadi halus.

3.       Vitamin C
Berfungsi sebagai imunitas dan antioksidan bagi tubuh kita.

4.       Vitamin A
Vitamin A pada taeh berbentuk betakaroten, untuk mencukupi vitamin dalam tubuh kita.

Dari jenis teh yang ada, teh hijau paling baik,,karena dip roses tanpa fermentasi dan penjemuran sinar matahari, jika daun teh terkena sinar matahari zat-zat yang terkandung didalamnya akan mudah teroksidasi

Zat-zat yang kurang baik di dalam secangkir teh
KAFEIN : dapat menyebabkan proses penyerapan makanan pada tubuh menjadi terhambat. Batas aman mengkonsumsi kafein dalam sehari adalah 750 mg/hari atau setara 5 cangkir teh berukuran 200ml

Yang patut dihindari saat minum teh
1.       Jangan minum teh saat makan atau sesudah makan, karena zat  yang terkandung didalam makanan dapat dicuri oleh zat stimulan teh.
2.       Jangan minum teh saat perut kosong, dapat meningkatkan produksi asam lambung
3.       Hindari minum teh dengan menggunakan gula,karena menyebabkan zat yang terkandung didalam teh berkurang
4.       Jangan minum teh yang sudah didiamkan semalaman, karena sudah banyak zat yang teroksidasi, tehnya yang basi, tidak baik bagi tubuh
5.       Hindari minum teh bagi ibu hamil dan menyusui, karena kafein dan zat stimulant teh dapat merangsang kontraksi rahim. Untuk ibu menyusui dapat menggangu produksi kelenjar penghasil ASI
6.       Untuk teh celup , jangan merendam teh lebih dari 3menit, karena kertas saring pada teh celup mengandung zat klorin (chlorine), zat kimia yang biasa di gunakan pada industri kertas.

Semoga bermanfaat…….**we**